Pada tugas kali ini kelompok kami akan membahas agent pada sistem terdistribusi. Bagian ini adalah bagian kelima. Adapun untuk bagian pertama sampai keempat dan keenam bisa dilihat dibawah ini.
Bagian pertama, Boby Dwi Cahyo
Berikut ini penjelasan bagian ketiga
Klasifikasi Software Agent Menurut Karakteristik Yang Dimiliki
Teknik klasifikasi agent menurut karakteristik dipelopori oleh Nwana. Menurut Nwana, agent bisa diklasifikasikan menjadi delapan berdasarkan pada karakteristiknya.
- Collaborative Agent: Agent yang memiliki kemampuan melakukan kolaborasi dan koordinasi antar agent dalam kerangka Multi Agent System (MAS).
- Interface Agent: Agent yang memiliki kemampuan untuk berkolaborasi dengan user, melakukan fungsi monitoring dan learning untuk memenuhi kebutuhan user.
- Mobile Agent: Agent yang memiliki kemampuan untuk bergerak dari suatu tempat ke tempat lain, dan secara mandiri melakukan tugas ditempat barunya tersebut, dalam lingkungan jaringan komputer.
- Information dan Internet Agent: Agent yang memiliki kemampuan untuk menjelajah internet untuk melakukan pencarian, pemfilteran, dan penyajian informasi untuk user, secara mandiri. Atau dengan kata lain, memanage informasi yang ada di dalam jaringan Internet.
- Reactive Agent: Agent yang memiliki kemampuan untuk bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan baru dimana dia berada.
- Hybrid Agent: Kita sudah mempunyai lima klasifikasi agent. Kemudian agent yang memiliki katakteristik yang merupakan gabungan dari karakteristik yang sudah kita sebutkan sebelumnya adalah masuk ke dalam hybrid agent.
- Heterogeneous Agent System: Dalam lingkungan Multi Agent System (MAS), apabila terdapat dua atau lebih hybrid agent yang memiliki perbedaan kemampuan dan karakteristik, maka sistem MAS tersebut kita sebut dengan heterogeneous agent system.
Klasifikasi Software Agent Menurut Lingkungan Dimana Dijalankan
Caglayan membuat suatu klasifikasi yang menarik mengenai agent, yang berdasar kepada lingkungan (environment) dimana agent dijalankan.
Dari sudut pandang dimana dijalankan, software agent bisa diklasifikasikan sebagai desktop agent, internet agent dan intranet agent. Lebih jelasnya, daftar dibawah menguraikan klasifikasi tersebut secara mendetail.
Desktop Agent: Agent yang hidup dan bertugas dalam lingkungan Personal Computer (PC), dan berjalan diatas suatu Operating System (OS). Termasuk dalam klasifikasi ini adalah:
· Operating System Agent
· Application Agent
· Application Suite Agent
Internet Agent: Agent yang hidup dan bertugas dalam lingkungan jaringan Internet, melakukan tugas memanage informasi yang ada di Internet. Termasuk dalam klasifikasi ini adalah:
· Web Search Agent
· Web Server Agent
· Information Filtering Agent
· Information Retrieval Agent
· Notification Agent
· Service Agent
· Mobile Agent
Intranet Agent: Agent yang hidup dan bertugas dalam lingkungan jaringan Intranet, melakukan tugas memanage informasi yang ada di Intranet. Termasuk dalam klasifikasi ini adalah:
· Collaborative Customization Agent
· Process Automation Agent
· Database Agent
· Resource Brokering Agent
Sumber :
- arfriandi.net/wp-content/uploads/2012/10/3_Proses.pdf ( tanggal akses 10 April 2013 )
- http://bayumuhammad.blogspot.com/2011/09/sistem-terdistribusi-agent.html ( tanggal akses 10 April 2013 )
- http://qory-qorycahyapuspita.blogspot.com/2011/10/agent-pada-sistem-terdistribusi.html ( tanggal akses 10 April 2013 )
- http://deris.unsri.ac.id/materi/sist_terd/Overview.pdf (tanggal akses 10 april 2013)
- http://te.ugm.ac.id/~risanuri/distributed/ringk/Bab01_02.pdf (tanggal akses 10 april 2013)
1 komentar:
tq gan.
Posting Komentar