You Are Reading

0

Sensor antara melindungi dengan membatasi........!!!!!

asa Selasa, 25 Mei 2010
Mana yang tidak kenal dengan the great wall di China, tembok besar yang melindungi bagian terluar dari China. Tidak hanya itu dalam dunia teknologi informasi, China juga mempunyai tembok yang sangat kuat dan rapat “the great firewall”, yaitu pelindung atau sensor yang menyaring setiap konten internet yang keluar masuk wilayahnya. China akan mencegat setiap konten internet yang berseberangan dengan ideologi dan paham yang mereka anut. Banyak yang merasa sensor ini terlalu ketat dan tidak masuk akal, tak terkecuali raja mesin pencari (google). Google yang begitu besarnya sampai tak berkutik dengan sensor yang dimiliki China, oleh karena itu ditahun 2009 google memilih “cabut” dari China.
Dalam dunia teknologi informasi yang semakin berkembang, adanya sensor memang sangat dibutuhkan. Alasan dibalik ide penyensoran didunia maya memang sangat beragam, mulai dari upaya perlindungan anak-anak dari bahaya konten yang tidak pantas, hingga mengamankan negara dari paham dan ideologi yang berseberangan dengan yang mereka anut. Apapun alasannya, hasil penyensoran ini selalu sama, yakni memblokir akses terhadap konten-konten yang tidak disukai.
Sensor internet tidak hanya alat yang digunakana oleh orang tua maupun pemerintah. Banyak software komersial dan free untuk melakukan penyensoran yang tersedia dipasaran sebagian orang menyebutnya dengan webfilter, namun banyak yang menetang aktivitas pembatasan akses terhadap konten-konten informasi. Software yang menyensor konten-konten ini biasa disebut dengan censorware.
Sensor dapat dilakukan dalam beberapa lapisan, sehingga sensor juga merupakan bentuk pertahanan yang dapat memblok setiap akses yang tidak sesuai. Jadi setiap lapisan yang tembus maka akan dihalau dengan lapisan pertahanan berikutnya yang lebih ketat.
Lapisan yang paling kecil adalah sensor yang ada pada rumah. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi webfilter. Webfilter dapat menggunakan dua modus untuk memblokir website, yakni dengan menggunakan daftar hitam atau blacklist alamat-alamat website, dan menggunkan kata kunci atau keyword. Seiring dengan pertumbuhan website yang memajang barang haram, serta domain name baru yang digunakan untuk satu website, membuat isi blacklist terus berkembang. Tapi tidak sama halnya dengan modus pemblokiran dengan metode kata kunci atau keyword, kita tidak perlu mengupdate database secara terus-menerus seperti hanya pada metode blacklist alamat. Namun kekeliruan ini muncul ketika anda mengetik address website yang memiliki keyword yang sama dengan keyword yang diblokir tapi tidak memiliki isi konten yang dimaksud. Maka webfilter akan memblokir aksesnya. Pilihan lain bagi orang tua yang ingin melindungi anak-anaknya dari konten-konten yang tidak pantas adalah dengan menginstal firewire, baik dalam bentuk software maupun hardware. Firewall membutuhkan lebih banyak peran administrator jaringan daripada menggunakan software webfilter.
Sensor berikutnya adalah sensor yang diberlakukan oleh perusahaan. Sebagian besar perusahaan mengunakan aplikasi webfilter seperti halnya dengan aktifitas sensor dalam rumahan. Namun tidak sedikit pula yang mengandalkan firewall sebagai basis utama perlindungan perusahaan yang dianggap handal dalam melakukan sensor. Firewall dapat memberikan kewenangan admin dalam melakukan sensor terhadap website yang tidak disukai bahkan semuanya!!!!. Biasanya, saat karyawan melakukan akses terhadap suatu website yang dilarang, web browser akan menampilkan pesan peringatan yang menyatakan bahwa website tersebut haram hukumnya untuk diakases, namun tidak sepenuhnya dilarang aksesnya. Biasanya admin akan memberikan opsi, bahwa website tersebut bukan daftar website yang dilarang.
Sensor terakhir adalah sensor yang dilakukan oleh negara. Negara tidak perlu membuat suatu software yang begitu cerdas dan canggih untuk melindungi warganya. Negara akan melindungi dan memilah setiap konten-konten warganya hanya dengan undang-undang. Dengan undang-undang inilah, pemerintah memerintahkan para provider internet untuk membuat firewall di server-server mereka dalam penyediaan internet. Pemerintah akan menindak setiap pelanggaran yang untuk memberikan perlindungan terhadap warganya. kita tidak akan pernah tahu dengan apa saja yang diblokir oleh negara.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2010 technotsuck