You Are Reading

0

wikileaks

asa Sabtu, 02 April 2011
Dalam perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat , membuat informasi terproses dengan cepat. media internet menjadi sebuah primadona masa kini. internet bukan hanya sebagai saran informasi tapi juga sebgai saran komunikasi dua arah sehingga dapat berinteraksi dengan baik. tapi sekarang zaman sudah berubah dengan tidak terkendalinya informasi dunia maya yang bersifat SARA, pornografi dan memprovokasi, membuat kita harus berpikir dua kali untuk menyaring informasi yang benar dan objektif

siapa yang tidak tahu wikileaks? organisasi international ini sekarang sedang santer-santernya diberitakan hampir di semua media masa. baik media lokal maupun media mancanegra. keberanian mereka membocorkan dokumen-dokumen rahasia yang sensitif, membuat beberapa pihak merasa dirugikan terutama amerika serikat dengan semua rahasianya.

amerika dengan rahasia kawat diplomatiknya membuat beberapa kalangan menganggapnya sebagai hal yang benar tapi ada juga pihak-pihak yang menganggapnya sebuah sensasi dari empu yang memiliki wikileaks.

salah satu cara meredam pergerakan wikileaks adalah dengan melobi amazon yang dikenal sebagai perusahaan penyedia data center asal AS untuk menendang situs tersebut dari amazon. alhasil , wikileaks kini berpindah ke data center bawah tanah berlapis beton di stockholm, swedia. selain it, perusahaan jasa keuangan seperti mastercard, visa, dan paypal ikut melumpuhkan wikileaks dengan memutuskan pengiriman dana dari para simpatisan wikileaks.

dengan adanya pemberlakuan hal diatas banyak yang tidak terima dengan langkah amazon dan perusahaan jasa keuangan yang membatasi ruangan gerak wikileaks. tak terkecuali para cracker dan hacker pro wikileaks yang melakukan balas dendam atas perlakukan amerika dalam membungkam wikileaks melalui pemblokiran amazon dan mastercard yang digunakan wikileaks. sehingga semua data yang telah diupload ke web tidak dapat diakses lagi dan aliran dana dari pendukung wikileaks terputus.

hadirnya wikileaks membuat semua negara yang mempunyai hubungan diplomatik dengan AS secara tidak langsung terseret juga dengan hadirnya wikileaks . tidak menutup kemungkinan dengan Indonesia yang terseret dengan isu-isu yang dibeberkan oleh wikileaks , seperti isu penyelewengan kekuasaan pemerintah SBY dan masalah teroris. memang isu-isu tersebut belum tentu benar karena tidak adanya bukti-bukti yang cukup untuk memperkuatnya. tidak heran pemerintah gerah dengan isu-isu yang diterbarkan oleh wikileaks.

source : majalah tempo dan kompas


0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2010 technotsuck